Sunday, July 19, 2015
Saat Madrid melakoni laga ujicoba pertama di pramusim 2015/2016, Benitez menerapkan strategi satu striker. Cristiano Ronaldo yang menempati posisi itu saat melawan AS Roma.
Ronaldo didukung oleh tiga pemain di belakangnya. Sektor itu diisi oleh Bale, Martin Odegaard, dan juga Jese.
Dalam pertandingan melawan Giallorossi itu, Bale dicatat Soccernet menjadi pemain Madrid yang melepaskan percobaan paling banyak. Dia melepaskan empat sepakan ke arah gawang, tiga gagal menemui bidang, dan cuma satu yang tepat sasaran.
Sebagai perbandingan, Ronaldo yang menjadi striker tunggal malah tak bisa mencatatkan sepakan ke arah gawang.
Soal posisi Bale di belakang striker itu, Benitez menegaskan bahwa hal itu bukanlah sebuah eksperimen. Tapi, Benitez memang menyiapkan posisi itu untuk eks pemain Tottenham Hotspur itu.
"Itu merupakan salah satu opsi baginya untuk bermain di belakang striker tengah dan saya menyukai ide itu," kata Benitez di As.
"Ini bukanlah eksperimen. Saya percaya itu bisa menjadi kemungkinan yang menarik di laga lain jika dia bisa merasa nyaman bermain di posisi itu," imbuhnya.
